LITHIUM

Lithium

Struktur atom Lithium

Ini adalah foto dari logam lithium dalam minyak parafin cair.

Atom Nomor: 3 

Simbol: Li

Atom Berat: [6,938; 6,997]

Referensi: IUPAC 2009Discovery: 1817, Arfvedson (Swedia)

Konfigurasi  Elektron : [He] 2S1

Asal kata Yunani: lithos, batu 

Properties: 

Lithium memiliki titik leleh 180,54 ° C, titik didih 1342 ° C, berat jenis 0,534 (20 ° C), dan valensi 1. Ini adalah yang paling ringan dari logam, dengan kepadatan sekitar setengah dari air. Dalam kondisi biasa, lithium adalah yang paling padat dari unsur-unsur padat. Ini memiliki panas spesifik tertinggi dari setiap elemen solid. Logam lithium keperakan dalam penampilan. Bereaksi dengan air, tetapi tidak keras seperti halnya natrium. Lithium menanamkan warna merah untuk api, meskipun logam itu sendiri membakar putih terang. Lithium adalah korosif dan membutuhkan penanganan khusus. Lithium Elemental sangat mudah terbakar. 

Kegunaan: 

Lithium digunakan dalam aplikasi transfer panas. Hal ini digunakan sebagai agen paduan, dalam mensintesis senyawa organik, dan ditambahkan ke gelas dan keramik. Potensial elektrokimia yang tinggi membuatnya berguna untuk anoda baterai. Lithium klorida dan bromida lithium sangat higroskopis, sehingga digunakan sebagai pengeringan agen. Stearat Lithium digunakan sebagai pelumas suhu tinggi. Lithium memiliki aplikasi medis, juga. 

Sumber:

Lithium tidak terjadi di alam bebas. Hal ini ditemukan dalam jumlah kecil di hampir semua batuan beku dan di perairan mata air mineral. Mineral yang mengandung lithium termasuk lepidolite, petalite, amblygonite, dan spodumene. Logam Lithium diproduksi elektrolisa dari klorida menyatu.

Elemen Klasifikasi: 

Logam AlkaliKepadatan (g / cc): 0,534

Penampilan: lunak, putih keperakan logam 

Radius atom (pm): 155

Atom Volume (cc / mol): 13,1

Radius kovalen (pm): 163

Ionic Radius: 68 (+1 e)

Panas Spesifik (@ 20 ° C J / g mol): 3,489 

Fusion Panas (kJ / mol): 2,89 

Panas Penguapan (kJ / mol): 148 

Suhu Debye (° K): 400,00

Nomor Pauling Negatif: 0,98

Energi ionisasi Pertama (kJ / mol): 519,9

Jumlah Bilangan Oksidasi : 1

Kisi Struktur: Body-Centered Cubic 

Kisi Konstan (Å): 3,490 

Magnetic Ordening: paramagnetik

Tahanan Listrik (20 ° C): 92,8 nΩ · m 

Konduktivitas termal (300 K): 84,8 W · m-1 · K-1 

Ekspansi termal (25 ° C): 46 pM · m-1 · K-1 

Kecepatan suara (thin rod) (20 ° C): 6000 m / s 

Modulus Young: 4.9 GPa 

Modulus geser: 4,2 GPa 

Modulus Massal: 11 GPa

 Kekerasan Mohs : 0,6

Sumber: http://chemistry.about.com/od/elementfacts/a/lithium.htm 

              http://partners.patientslikeme.com/2008/02/does-it-work-studying-lithium-treatment-for-als/

HIDROGEN. 10 Fakta Tentang Hidrogen

Hidrogen

Berikut adalah sepuluh fakta dasar tentang hidrogen, unsur pertama dalam tabel periodik.

   1. Nomor atom: 1
      Hidrogen adalah unsur pertama dalam tabel periodik, yang berarti memiliki nomor atom 1 atau 1 proton dalam setiap atom hidrogen.

   2.Berat atom: 1,00794
      Hal ini membuat hidrogen elemen paling ringan.

   3. Hidrogen adalah unsur paling berlimpah. Sekitar 75% massa unsur alam semesta adalah hidrogen.

   4. Isotop hidrogen yang paling umum adalah Protium, yang memiliki 1 proton dan neutron 0.

   5. Gas hidrogen sangat mudah terbakar. Hal ini digunakan sebagai bahan bakar oleh mesin pesawat ruang angkasa utama dan dikaitkan dengan ledakan terkenal dari pesawat Hindenburg.

   6. Senyawa hidrogen sering disebut hidrida.

   7. Hidrogen dapat diproduksi dengan mereaksikan logam dengan asam (misalnya, seng dengan asam klorida).

   8. Bentuk fisik dari hidrogen pada tekanan dan suhu kamar adalah gas,  tidak berwarna dan tidak berbau.

   9. Hidrogen memiliki banyak kegunaan, meskipun hidrogen paling digunakan untuk memproses bahan bakar fosil dan dalam produksi amonia.

  10. Dalam senyawa, hidrogen dapat bermuatan negatif (H-) atau bermuatan positif (H +).

Sumber:   http://chemistry.about.com